RIDDLE #28: PENGEMIS

 

PENGEMIS

 

Di depan apartemenku ada seorang pengemis yang tidur di tepi jalan. Aku selalu melihatnya tiap kali berangkat dan pulang kerja. Aku memperhatikan ada yang aneh dengan orang ini.

Tiap kali ada orang lewat, ia mengatakan hal yang aneh.

“Tikus.”

Katanya ketika salah satu polisi yang hendak mengusirnya lewat.

Tikus? Apa ia habis memaki polisi itu?

Ia kembali lagi ke tempatnya keesokan harinya. Hari itu aku dan bosku kebetulan pulang bersama.

“Babi.”

Katanya saat bosku lewat di depannya. aku hanya tertawa dalam hati. Ya, bosku itu memang pantas dipanggil seperti itu.

“Manusia.”

Katanya ketika pacarku datang suatu hari dan berjalan melewatinya.

Ya memang benar pacarku manusia. Apa sih yang dia maksud?”

Suatu hari aku melihatnya lagi di pinggir jalan. Kata-katanya semakin aneh dan aneh saja.

“Sapi.”

Katanya ketika seorang laki-laki lewat.

“Ayam.”

Katanya ketika seorang wanita tua lewat.

“Pisang.”

Katanya ketika seorang anak kecil lewat.

Karena penasaran, akupun menghampirinya dan bertanya.

“Mengapa anda selalu menyebut hal-hal yang aneh ketika orang2 lewat di depan anda?”

“Oh, saya punya kemampuan super.”

“Apa itu?”

“Aku bisa mengetahui makanan terakhir apa yang akan mereka makan.”

Aku tertawa. “Kalau saya bagaimana?”

“Roti.”

Aku terdiam. Roti memang  makanan terakhir yang aku makan tadi pagi.

Dasar orang tua aneh. Dari semua kekuatan super yang ada, kupikir kemampuannya itu yang paling tidak ada gunanya.

Suka artikel ini ?

About Banu Qinan

Admin Blog

Join This Site Show Konversi KodeHide Konversi Kode Show EmoticonHide Emoticon

Silakan berkomentar dengan sopan