Memiliki nama besar seperti judul2 buku di bawah ini ternyata tak membuat mereka aman. Sulit dipercaya buku2 terkenal semacam ini justru dilarang di Amerika yang merupakan negara bebas. Alasannya karena tentu menjadi buku anak2 haruslah “sensitif” alias tidak boleh dicemari oleh hal2 buruk sedikitpun. Jangan salah, buku2 ini bukannya dilarang diterbitkan, melainkan dilarang untuk disimpan di perpustakaan sekolah oleh beberapa negara bagian (tidak semua). Berikut ini 7 buku anak2 terkenal yang dilarang di Amerika.
1. Winnie The Pooh
Karakter terkenal ini justru dilarang di sekolah2 di Amerika. Alasannya, karena hewan2 yang bisa berbicara terlalu “menakutkan” dan “sesat”. Selain itu, buku ini juga dilarang di UK dan Turki karena tokoh Piglet dianggap menghina Islam. Ada juga yang beranggapan buku ini bertemakan “NAZI” sehingga juga dilarang di Rusia dan Cina, bahkan Inggris. Duh.
2. Anne Frank: Diary of A Young Girl
Buku ini dilarang beredar di sekolah2 di Virginia bukan karena sentimen anti-Yahudi. Buku yang menceritakan kehidupan salah seorang anak korban holocaust ini dianggap terlalu “kelam dan membuat depresi”.
3. Bridge to Terrabithia
Buku fantasi ini juga dilarang karena dianggap mengajarkan sikap tidak hormat kepada orang dewasa. Jalan ceritanya juga dianggap terlalu rumit dan menyebabkan anak2 menjadi bingung. Buku ini bahkan dianggap mengajarkan satanisme, okultisme, dan ajaran New Age.
4. Alice in the Wonderland
Menjadi buku dongeng legendaris rupanya tak membuat buku ini lolos. Buku ini dilarang dibaca anak2 sebab dianggap mempromosikan penggunaan obat2 terlarang (ingat adegan dimana Alice makan jamur?).
5. Charlie and The Chocolate Factory
Buku legendaris yang semua orang pasti kenal ini juga dilarang sebab dianggap mengajarkan “filosofi hidup yang dangkal”. Buku ini juga dianggap “rasis” sebab menggambarkan Oompa Loompa sebagai budak Afrika.
6. Wizard of Oz
Mengejutkan melihat buku ini ada di dalam list buku2 yang dilarang. Buku ini dianggap tidak memiliki “pesan moral” bagi anak2 yang membacanya serta mengajarkan “ilmu sihir” bagi pembacanya.
7. The Adventure of Huckleberry Finn
Mengagetkan memang, sebab buku ini memang buku anak2 asli Amerika dan penulisnya pun bukan sembarangan, yakni sastrawan sekelas Mark Twain. Namun buku ini dilarang karena dengan jelas2 menyebutkan kata “nigger” kepada budak berkulit hitam yang apabila dipandang dalam konteks masa kini (mungkin sah2 saja pada saat buku ini dibuat) merupakan suatu bentuk rasisme.
BONUS:
Harry Potter
Tentu list ini takkan lengkap tanpa novel ini. Yup, orang2 tua mulai dari Inggris hingga Amerika khawatir anak2nya akan mengidolakan para penyihir dan ilmu hitam setelah membaca novel ini.
Join This Site Show Konversi KodeHide Konversi Kode Show EmoticonHide Emoticon